Kubu raya, Kalbar 23/04/2021 :
KEDATANGAN VAKSIN SINOVAC dari Jakarta melalui Bandara Int'l Supadio yang ke 6 kali nya di lakukan untuk memenuhi kebutuhan akan Vaksin di wilayah Kalimantan Barat.
Pada hari Jum'at (23/4) sekira jam 09.45 Wib bertempat di Bandara Internasional Supadio telah tiba Vaksin Sinovac dengan menggunakan pesawat garuda Indonesia GA 502 dari Jakarta.
Adapun vaksin Sinovac yg datang sebanyak vial 360 vial yg dikemas dalam 2 koli dgn berat total 39 Kg, untuk masing2 koli berisi 240 vial vaksin untuk farmasi Enseval dan 120 vial vaksin untuk Indofarma Global Medika.
Sekira jam 09.45 Wib pesawat Garuda Indonesia landing di Bandara Int'l Supadio dan selanjutnya dilakukan proses pemindahan vaksin dr Pesawat Garuda Indonesia langsung ke truck No. Pol D 8092 FO dari Biofarma yg dilengkapi dengan alat berpendingin khusus (freezer) untuk menjaga suhu vaksin tetap stabil antara 2˚C s.d 8˚C.
Sekira jam 10.05 Wib proses bongkar muat vaksin dr pesawat ke cargo selesai dan selanjutnya mobil box langsung keluar menuju VIP Room Pemda Bandara Int'l Supadio, dan selanjutnya mobil box melanjutkan perjalanan menuju gudang farmasi Indofarma Global Medika di Jl. Tanjung Pura No. 06 Benua Melayu Darat Pontianak Barat, Kota Pontianak dan Enseval di Jl. Arteri Supadio Komp. Pergudangan A Jl. Ahmad Yani No. 87 Kec. Sungai Raya Kab. Kubu Raya dgn mendapat pengamanan dan pengawalan dari Sat Brimob dan PJR Polda Kalbar.
Pendistribusian Vaksin Sinovac Ke Dinas Kesehatan Prov. Kalbar adalah upaya dari Pemerintah untuk menghentikan pandemi Corona di Prov. Kalbar.
Pendistribusian Vaksin Sinovac hari ini merupakan rangkaian dari pendistribusian vaksin menuju Prov. Kalbar dan selanjutnya langsung disimpan di gudang farmasi Indofarma Global Medika dan Enseval Pontianak.
Direncanakan vaksin tersebut akan didistribusikan kembali ke Kota Singkawang sbnyak 240 vial oleh Enseval dan 120 Vial utk Kab. Ketapang.
Dengan masih berlangsungnya proses vaksinasi di Indonesia secara umum maka akan kembali dilaksanakan pendistribusian pengiriman vaksin dari Biofarma Bandung dan untuk pengiriman ke Prov. Kalbar akan dilakukan pengiriman melalui jalur udara.
Dengan banyaknya iring2an kendaraan pengawal vaksin maka akan terjadi rawan laka lantas terutama dipersimpangan jalan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar