Sabtu, 26 Maret 2022

*Kapolda Kalbar Pimpin Upacara Penutupan Latkatpuan dan Pembinaan Tradisi Bintara Remaja Dit Samapta Polda Kalbar*


Sabtu, 26 Maret 2022


*Kapolda Kalbar Pimpin Upacara Penutupan Latkatpuan dan Pembinaan Tradisi Bintara Remaja Dit Samapta Polda Kalbar*


*Penutupan Latkatpuan dan Pembinaan Tradisi Bintara Remaja, Kapolda: Profesional, Serta Ciptakan Kondisi Keamanan Yang Kondusif*


PONTIANAK, KALBAR - Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro memimpin Penutupan Latihan Peningkatan Kemampuan dan Tradisi Pembaretan Bintara Remaja Angkatan 46 T.A. 2021.


Upacara Penutupan Latihan Peningkatan Kemampuan dan Tradisi Pembaretan ini dilaksanakan di Lapangan Jananuraga Mapolda Kalbar, Sabtu (26/3).


Dalam tradisi pembaretan ini jumlah personel Bintara Remaja yang dibaret sebanyak 144 orang, yang terdiri dari 136 polisi laki-laki (Polki) dan 8 polisi wanita (Polwan).


Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro mengatakan, perkembangan situasi di masyarakat saat ini menempatkan pasukan Samapta sebagai salah satu back bone yang diandalkan Polri.


"Latkatpuan ini sebagai sokongan ilmu kepada Bintara Remaja dalam melaksanakan tugas di Direktorat Samapta agar kedepannya tugas-tugas Bintara Remaja dalam melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat serta penanganan pandemi Covid-19 serta Pileg dan Pilpres 2024," ungkapnya.


Menurutnya, kegiatan latihan peningkatan kemampuan dan pembaretan diharapkan agar selalu bersyukur dalam perilaku profesional serta menciptakan kondisi keamanan yang kondusif dan bekal kedepannya untuk menjalankan tugas.


"Pelaksanaan pembinaan tradisi memiliki makna bahwa tidak semerta hanya tradisi penutupan, air melambangkan suci dan bunga melambangkan unsur positif yang terlebur menjadi satu, kemudian disiramkan dari ujung ubun agar menginduksi seluruh tubuh hingga meresap ke seluruh anggota," jelas Suryanbodo.


"Melaksanakan pelayanan negara dalam akselerasi vaksinasi mengingat Provinsi Kalimantan Barat menempati urutan ke 7 dari bawah. Agar menyampaikan kembali pada masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi guna membentuk immunty," tutupnya.


Penulis : Bripda Juni


Salam Hormat kami

Humas Polda Kalbar


Wassalammualaikum Wr.Wb


Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H.

Kabidhumas Polda Kalbar


Email: bidhumaspoldakb@gmail.com

Twitter : @BidhumasKalbar

FB : Bidhumas Polda Kalbar

IG : @pnc_poldakalbar

YouTube : PNC_PoldaKalbar

Jumat, 25 Maret 2022

Buka Rakenis dengan Pakaian Reog Ponorogo, Slog Polri Siap Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional


 Buka Rakenis dengan Pakaian Reog Ponorogo, Slog Polri Siap Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional



SURABAYA - Suasana Rakernis Logistik Polri yang digelar di Hotel Wyndam, Surabaya, Jawa Timur berbeda dengan biasanya. Seluruh peserta diwajibkan menggunakan pakaian khas Warok Ponorogo lengkap dengan udengnya. 


Acara yang bernuansa kearifan budaya lokal itu dibuka langsung oleh Asisten Kapolri Bidang Logistik (Aslog) Irjen Pol Argo Yuwono. Sebelum acara pembukaan para peserta ditampilkan kesenian Reog Ponorogo. 


Menurut Argo, rakernis Logistik Polri berlangsung tanggal 24 hingga 26 Maret 2022. Suasana rakernis kata dia mengangkat kearifan budaya lokal Reog Ponorogo. "Ini mau sambutan gaya biasa atau gaya Warok," ujar Argo berkelakar sambil tersenyum di sambut tawa para peserta. 


Menurut mantan Kadiv Humas ini pihaknya sengaja mengunakan pakaian budaya warog di samping untuk mengenalkan budaya kearifan lokal juga karena warog dalam sejarah mengambarkan sosok  yang berbudi pengerti luhur, jujur, satria dan berwibawa dan bisa menjadi tauladan kita semua.


Kembali ke soal rekernis, Argo dalam sambutannya menyampaikan, Slog Polri  merupakan unsur pengawas dan pembantu Kapolri dalam Bidang Manajemen Logistik yang siap mendukung pemulihan ekonomi nasional. 


Slog juga siap melakukan reformasi struktural, pengamanan G20, agenda pemerintah serta program P3DN. Sehingga agenda tersebut berjalan dengan aman, tertib dan lancar.


"Tema yang di angkat tahun ini adalah Logistik Polri Siap Mendukung Polri yang Presisi dalam Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural serta Mengamankan Agenda Pemarintah Guna Menyukseskan Pembangunan Nasional Menuju Indonesia Maju," ungkap Argo.

Datakan Warga Yang Belum Menerima Vaksin Dari Tingkat Paling Bawah, Perintah Kalemdiklat Polri*


Jum'at, 25 Maret 2022


*Kapolda Kalbar Hadiri Pelaksanaan Vaksinasi Serentak di Politeknik Negeri Pontianak, Dipantau Langsung Oleh Kalemdiklat Polri*


*Datakan Warga Yang Belum Menerima Vaksin Dari Tingkat Paling Bawah, Perintah Kalemdiklat Polri*


*PONTIANAK, KALBAR*- Kapolda Kalbar  Irjen Pol Suryanbodo Asmoro dengan didampingi PJU Polda Kalbar hadiri pelaksanaan vaksinasi serentak Indonesia di Politeknik Negeri Pontianak, Jum'at (25/3).


Vaksinasi Serentak Indonesia ini dipantau langsung oleh Kalemdiklat Polri Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel secara virtual  dari Lebak, Banten dan diikuti oleh seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia dari wilayahnya masing-masing.


Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel saat menyampaikan arahanya kepada seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia secara virtual menyampaikan agar dapat bersinergi dengan semua unsur stakeholder terkait untuk mendata jumlah warga yang belum divaksin mulai dari tingkat RT, RW, sampai pada tingkat yang paling atas.


"Yang paling pnting sekarang adalah mendatakan warga kita mulai dari tingkat bawah sampai ke tingkat kabupaten yang belum vaksin," ungkapnya.


Pemerintah sudah mulai memberi kelonggaran kegiatan menjelang Ramadhan, namun tetap lakukan akselerasi dan terapkan protokol kesehatan secara disiplin.


"Bagi daerah capaian vaksinasi dosis I,II dan Booster masih rendah, yaitu dibawah 70%, agar mengaselerasi kembali dengan segala inovasi dan kreatifitas berdasrkan kearifan lokal," terangnya.


Terus pantau perkembangan covid-19, deteksi dini bagi masyarakat yang memiliki gejala dan optimalkan pengoprasian aplikasi Peduli Lindungi.


"Lakukan pengawasan bahan pokok pangan penting di pasaran guna mengantisipasi adanya penimbunan yang dimanfaatkan mafia jelang bulan Ramadhan," tutup Kalemdik.


Polda Kalbar yang bekerjasama dengan Politeknik Negeri Pontianak pada hari ini menargetkan 500 orang mahasiswa dan warga masyarakat untuk mendapatkan pelayanan vaksinasi covid-19 tahap I, II dan Booster.


Kabidhumas Polda Kalbar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menjelaskan "Silahkan bagi warga masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi baik itu tahap I,II, maupun Booster untuk mendatangi gerai-gerai vaksinasi gratis tidak dipungut biaya".


Gerai vaksinasi covid-19 akan terus dilaksanakan di berbagai tempat-tempat ramai yang mudah dikunjungi masyarakat.


"Dengan dibukanya gerai-gerai vaksinasi diberbagi tempat, diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan vaksinasi covid-19", ujar Jansen.


"Semoga dengan semakin banyaknya masyarakat yang sadar akan pentingnya vaksin, herd immunity dapat segera terbentuk dan perekonomian nasional dapat segera pulih," tutup Jansen.


Penulis : Aipda D. Priyono


Salam Hormat kami

Humas Polda Kalbar


Wassalammualaikum Wr.Wb


Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H.

Kabidhumas Polda Kalbar


Email: bidhumaspoldakb@gmail.com

Twitter : @BidhumasKalbar

FB : Bidhumas Polda Kalbar

IG : @pnc_poldakalbar

YouTube : PNC_PoldaKalbar  

Kapolda Kalbar Hadiri Pelaksanaan Vaksinasi Serentak di Politeknik Negeri Pontianak, Dipantau Langsung


Jum'at, 25 Maret 2022


*Kapolda Kalbar Hadiri Pelaksanaan Vaksinasi Serentak di Politeknik Negeri Pontianak, Dipantau Langsung Oleh Kalemdiklat Polri*


*Datakan Warga Yang Belum Menerima Vaksin Dari Tingkat Paling Bawah, Perintah Kalemdiklat Polri*


*PONTIANAK, KALBAR*- Kapolda Kalbar  Irjen Pol Suryanbodo Asmoro dengan didampingi PJU Polda Kalbar hadiri pelaksanaan vaksinasi serentak Indonesia di Politeknik Negeri Pontianak, Jum'at (25/3).


Vaksinasi Serentak Indonesia ini dipantau langsung oleh Kalemdiklat Polri Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel secara virtual  dari Lebak, Banten dan diikuti oleh seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia dari wilayahnya masing-masing.


Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel saat menyampaikan arahanya kepada seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia secara virtual menyampaikan agar dapat bersinergi dengan semua unsur stakeholder terkait untuk mendata jumlah warga yang belum divaksin mulai dari tingkat RT, RW, sampai pada tingkat yang paling atas.


"Yang paling pnting sekarang adalah mendatakan warga kita mulai dari tingkat bawah sampai ke tingkat kabupaten yang belum vaksin," ungkapnya.


Pemerintah sudah mulai memberi kelonggaran kegiatan menjelang Ramadhan, namun tetap lakukan akselerasi dan terapkan protokol kesehatan secara disiplin.


"Bagi daerah capaian vaksinasi dosis I,II dan Booster masih rendah, yaitu dibawah 70%, agar mengaselerasi kembali dengan segala inovasi dan kreatifitas berdasrkan kearifan lokal," terangnya.


Terus pantau perkembangan covid-19, deteksi dini bagi masyarakat yang memiliki gejala dan optimalkan pengoprasian aplikasi Peduli Lindungi.


"Lakukan pengawasan bahan pokok pangan penting di pasaran guna mengantisipasi adanya penimbunan yang dimanfaatkan mafia jelang bulan Ramadhan," tutup Kalemdik.


Polda Kalbar yang bekerjasama dengan Politeknik Negeri Pontianak pada hari ini menargetkan 500 orang mahasiswa dan warga masyarakat untuk mendapatkan pelayanan vaksinasi covid-19 tahap I, II dan Booster.


Kabidhumas Polda Kalbar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menjelaskan "Silahkan bagi warga masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi baik itu tahap I,II, maupun Booster untuk mendatangi gerai-gerai vaksinasi gratis tidak dipungut biaya".


Gerai vaksinasi covid-19 akan terus dilaksanakan di berbagai tempat-tempat ramai yang mudah dikunjungi masyarakat.


"Dengan dibukanya gerai-gerai vaksinasi diberbagi tempat, diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan vaksinasi covid-19", ujar Jansen.


"Semoga dengan semakin banyaknya masyarakat yang sadar akan pentingnya vaksin, herd immunity dapat segera terbentuk dan perekonomian nasional dapat segera pulih," tutup Jansen.


Penulis : Aipda D. Priyono


Salam Hormat kami

Humas Polda Kalbar


Wassalammualaikum Wr.Wb


Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H.

Kabidhumas Polda Kalbar


Email: bidhumaspoldakb@gmail.com

Twitter : @BidhumasKalbar

FB : Bidhumas Polda Kalbar

IG : @pnc_poldakalbar

YouTube : PNC_PoldaKalbar

Kamis, 24 Maret 2022

Tinjau Pasar Sehat Sabilulungan Soreang, Kapolri Pastikan Ketersediaan Minyak Curah dan Sembako Jelang Ramadhan Tercukupi

 

Tinjau Pasar Sehat Sabilulungan Soreang, Kapolri Pastikan Ketersediaan Minyak Curah dan Sembako Jelang Ramadhan Tercukupi


BANDUNG - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau Pasar Sehat Sabilulungan Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/3/2022). Dalam kunjungannya tersebut, Sigit ingin memastikan proses distribusi berjalan lancar, ketersediaan minyak goreng khususnya jenis curah tersedia dan penjualannya sesuai dengan kebijakan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Pemerintah.


Menurut Sigit, minyak goreng curah serta sembako harus terjamin ketersediaannya untuk masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apalagi, sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadan. 


"Tadi saya tanya langsung ke beberapa pedagang terkait keberadaan minyak goreng. Memang kemarin mereka sampaikan minyak curah masih belum dapat sesuai HET, tapi hari ini saya tanyakan untuk pasar Soreang mendapatkan 5 ton dan dibagikan kepada 61 pedagang," kata Sigit usai melakukan peninjauan. 


Menurut Sigit, para pedagang menjual minyak goreng kepada masyarakat dengan harga Rp15.500 per kilogram. Hal itu sudah sesuai HET yang ditetapkan Pemerintah. 


Mantan Kabareskrim Polri ini juga menanyakan langsung kepada para distributor berapa harga yang mereka lepas ke pedagang. Para pedagang mengaku melepas minyak goreng dengan selisih seribu rupiah sehingga sampai ke konsumen Rp15.500. 


"Saya harap dan minta tolong ini terus dikontrol sehingga keberadaan minyak curah betul-betul bisa tersedia dan harganya sesuai dengan HET," ujar Sigit.


Mantan Kapolda Banten ini juga berharap ketersediaan dan harga minyak goreng termasuk sembako benar-benar terjaga hingga bulan Ramadan nanti dan seterusnya. 


Dengan begitu, segala kebutuhan sembako dan komoditas lainnya yang dibutuhkan masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga selalu tersedia. 


"Tentunya fluktuasi harga saya harapkan terus diikuti sehingga kita betul-betul bisa menjaga dan terkendali," tutup Sigit.

Ungkap Sabu 1,196 Ton, Kapolri: Kita Jaga Program Pemerintah Wujudkan SDM Unggul


Ungkap Sabu 1,196 Ton, Kapolri: Kita Jaga Program Pemerintah Wujudkan SDM Unggul 


Jawa Barat - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk terus berkomitmen mencegah dan memberangus peredaran narkotika di Indonesia. Menurut Sigit, hal itu wujud nyata, untuk menjaga serta mengawal program Pemerintah dalam mewujudkan SDM yang unggul. 


Hal itu ditegaskan oleh Kapolri saat memimpin konferensi pers pengungkapan narkotika jenis sabu seberat 1,196 ton di Pusdik Intelkam, Soreang, Jawa Barat, Kamis (24/3/2022).


"Karena itu saya berikan apresiasi kepada rekan-rekan yang melakukan pengungkapan. Saya kira apa yang telah rekan-rekan lakukan tentunya jadi bagian dan kontribusi bagi kita untuk menjaga agar program Pemerintah mewujudkan SDM unggul, untuk menuju Indonesia Maju atau Indonesia Emas betul-betul kita bisa jaga," kata Sigit. 


Dengan adanya komitmen pencegahan peredaran narkotika di Indonesia, kata Sigit, hal itu akan mencegah rusaknya generasi muda sebagai generasi penerus bangsa dari bahaya narkoba. Karena itu, Sigit meminta, kepada seluruh jajaran dan stakeholder terkait untuk memberangus barang haram tersebut dari hulu hingga hilir. 


"Sekali lagi tentunya saya mohon informasi dan kerjasama ditingkatkan terus. Kemudian kita harus memiliki daya tangkal dan daya cegah, terhadap bahaya dari penyalahgunaan narkoba," ujar mantan Kabareskrim Polri itu.


Menurut Sigit, pengungkapan narkotika jenis Sabu seberat 1,196 ton melalui Joint Investigation antara Bareskrim Polri, Direktorat Narkoba Polda Jawa Barat dan BNNP Jawa Barat itu, adalah salah satu keberhasilan terbesar di awal tahun 2022 ini. 


Dengan adanya pengungkapan itu, Sigit memaparkan bahwa, pengungkapan narkoba sepanjang 2022 periode Januari hingga Maret, Polri telah mengungkap sabu sebanyak 2,73 ton, ganja 7,24 ton dan pil ekstasi sebesar 230.789 butir.


"Saya harapkan kedepan pengungkapan besar terus dilakukan. Dan yang paling penting bagaimana kita mencegah agar narkoba,  kita tekan untuk tidak masuk ke dalam negeri. Serta, lalu bagaimana berikan hukuman maksimal kepada pelaku-pelaku bandar. Sehingga kemudian Indonesia ini tidak menjadi pasar buat mereka," ucap eks Kapolda Banten itu.


Demi menyelamatkan generasi bangsa, Sigit juga berharap para pengedar ataupun bandar yang memasukan dan mengedarkan narkoba di Indonesia dapat diberikan hukuman secara maksimal. Menurutnya, hal itu agar menjadi efek jera bagi pelaku tindak pidana narkoba. 


"Tentunya kami mengimbau, untuk mitra kami di Kejaksaan dan Pengadilan Negeri untuk memberikan hukuman yang maksimal terhadap para pelaku. Sehingga kita tentunya memiliki tugas dan tanggung jawab agar generasi kita, generasi muda kita betul-betul bisa terjaga dari ancaman narkoba," tutur Sigit.


Terkait pengungkapan kasus ini, Sigit juga menginstruksikan kepada jajarannya untuk menjerat para pelaku dengan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU). 


Selanjutnya Sigit menyebut bahwa, dari keberhasilan pengungkapan 1,196 ton sabu ini, kepolisian dan stakeholder terkait berhasil menyelamatkan kurang lebih 5.980.000 orang dari potensi 

penyalahgunaan narkotika. 


Lebih dalam, pada kesempatan ini, Sigit kembali mengingatkan kepada seluruh jajaran kepolisian untuk tidak 'main-main' terhadap narkotika. Pasalnya, ia tidak akan segan untuk memberikan hukuman atau sanksi tegas. 


"Dan saya juga minta pada rekan-rekan seluruh Kapolda dan Kapolres, kalau ada anggota terlibat pecat, pidanakan dan berikan hukuman maksimal. Karena itu komitmen kita. Saya tidak mau bahwa ada bagian dari instirusi Polri ikut bermain main dengan ini," tegas Sigit. 


"Namun terhadap anggota yang mengungkap dan memiliki prestasi, saya juga berkomitmen untuk memberikan reward. Sehingga kinerja anggota akan terus menjadi lebih baik," tambah Sigit sekaligus mengakhiri.

Divisi Humas Polri Usung Tiga Fokus Utama Hadapi Era Digital*

 

*Divisi Humas Polri Usung Tiga Fokus Utama Hadapi Era Digital* 


Jakarta - Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo menyatakan jajaran kepolisian harus siap menghadapi tantangan di era digital seperti saat ini. Dia menjabarkan tiga fokus utama yang akan dilakukan. 


Dedi bilang, sesuai perintah Presiden RI, Joko Widodo bahwa kepolisian harus mengetahui perkembangan kebijakan makro pemerintah di era digital. Untuk itu, lanjut Dedi, Divisi Humas Polri terus mencetak digital talent. 


"Dari humas polri kita melakukan pelatihan-pelatihan kepada mitra-mitra polri yang baru, perwira perwira polri yang baru dalam rangka untuk bisa menjawab digital talent yang harus dilakukan," kata Dedi, Rabu (23/3/2022). 


Fokus kedua yang ditekankan adalah menciptakan disiplin nasional, hal tersebut dapat dimulai dari keluarga, unit terkecil, hingga kesatuan Polri itu sendiri. Sehingga, Polri bisa menjadi contoh bagi masyarakat. 


"Bapak Kapolri sudah memerintahkan seluruh jajaran untuk mampu mengimplementasikan di dalam keseharian momentum manajemen-manajemen terkait SDM dalam rangka untuk penguatan masalah akselerasi menuju Polri yang presisi," ucapnya. 


Dedi mengungkapkan, jajaran kepolisian juga harus mengedukasi masyarakat agar tidak termakan berita-berita hoaks. Terlebih

di tengah merebaknya pandemi COVID-19 serta informasi yang mudah diakses masyarakat. 


"Program-program strategis nasional dan investasi ini kewajiban polri untuk menjamin dan memberikan kepastian, rasa aman dan kepastian umum sehingga ekonomi Indonesia di tengah Pandemi ini bisa berkembang dan maju sangat pesat," terangnya. 


"Ini merupakan tantangan-tantangan yang harus diketahui oleh seluruh anggota polri sehingga anggota polri tau bagaimana agenda strategis nasional yang harus kita lakukan untuk meningkatkan literasi yaitu edukasi kepada masyarakat," imbuhnya. 


Dedi berharap, peningkatan sinergitas atau kemitraan kepada media dan masyarakat dapat membangun kesatuan Indonesia yang berdasar Indonesia. Di samping itu, Polri harus mampu merespon cepat tanggap terhadap masyarakat. 


"Harapan kedepan dalam rangka untuk menghadapi era digital yang sangat cepat humas polri harus mampu merespon dan juga harus mampu memberikan literasi kepada masyarakat semaksimal mungkin. Agar masyarakat tidak termakan berita-berita hoaks, agar masyarakat tidak terjebak pada koalisi koalisi yang mungkin bisa terjadi di masyarakat," tutupnya.

Rabu, 23 Maret 2022

Polda Kalbar Bersinergi Dengan Stakeholder Terkait Lainya Berikan Edukasi Pentingnya Prokes Dan Vaksinasi Covid-19

Rabu, 23 Maret 


*Polda Kalbar Bersinergi Dengan Stakeholder Terkait Lainya Berikan Edukasi Pentingnya Prokes Dan Vaksinasi Covid-19*


Pontianak, Kalbar- Wakapolda Kalbar Brigadir Jendral Polisi Asep Safrudin yang didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pontianak Drg. Trisnawati, serta PJU Polda Kalbar hadiri pelaksanaan Vaksinasi Massal serentak di kantor sekretariat HIPMI Pontianak, Rabu (23/03)


Kegiatan Vaksinasi Massal serentak di seluruh Indonesia ini dipantau langsuang oleh Kabareskrim Polri Komisaris Jendral Polisi Agus Andrianto dari Gedung Bakorwil, Kabupaten Pamekasan, Madura, secara virtual.


Dalam arahanya kepada seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia yang disampaikan secara virtual, Kabareskrim Polri Komisaris Jendral Polisi Agus Andrianto menyampaikan penekanan Bapak Kapolri tentang pelaksanaan akselerasi vaksinasi di seluruh daerah guna meningkatkan herd immunity masyarakat agar kedepannya pandemi covid-19 ini menjadi endemi.


“Harapannya target vaksinasi nasional yang ditetapkan yaitu 70% agar tercapai secara maksimal dari dosis I, II dan booster," harapnya.


Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menerangkan “Provinsi Kalimantan Barat dengan jumlah penduduk sebanyak 5.414.390 orang dengan jumlah layak vaksin sebanyak 3.872.477 orang ini, 85, 79%, sudah menerima vaksin I, 64,01% sudah menerima vaksin II dan 4,1% sudah menerima Vaksin Booster, serta sebanyak 58,84% Lansia juga sudah menerima vaksin”, terangnya.


Pada Operasi Kepolisian ”AMAN NUSA II-PENANGANAN COVID-19 TAHUN 2022” dalam rangka penanganan penyebaran Covid-19 Tahun 2022 di wilayah hukum Polda Kalimantan Barat, Polda Kalbar beserta jajaran kewilayahan akan terus bersinergi dengan semua stakeholder terkait penanggulangan Covid-19.


”Bersama-sama dengan TNI, Pemerintah Daerah serta stakeholder terkait lainya lakukan seinergi untuk percepatan vaksinasi nasional serta memberikan edukasi tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan pada pelaksanaan aktivitas sehari-hari," ujarnya.


”Diharapkan herd immunity dapat segera terbentuk sehingga perekonomian dapat segera pulih di wilayah Kalbar dan di seluruh Indonesia," tutupnya.


Penulis : Aipda D. Priyono 


Salam Hormat kami

Humas Polda Kalbar


Wassalammualaikum Wr.Wb


Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H.

Kabidhumas Polda Kalbar


Email: bidhumaspoldakb@gmail.com

Twitter : @BidhumasKalbar

FB : Bidhumas Polda Kalbar

IG : @pnc_poldakalbar

YouTube : PNC_PoldaKalbar

Sabtu, 12 Maret 2022

Akselerasi Vaksin Booster, Kapolri: Agar Imunitas Warga Meningkat Sehingga Tekan Laju Covid-19

 

Akselerasi Vaksin Booster, Kapolri: Agar Imunitas Warga Meningkat Sehingga Tekan Laju Covid-19 


Jawa Tengah - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau akselerasi percepatan vaksinasi di 5.703 titik di 34 Provinsi Indonesia. Dalam kegiatan kali ini, Kapolri hadir secara langsung di Gedung Grand Haji Delanggu, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (12/3/2022).


Dalam tinjauannya, Sigit menyambut baik, antusias masyarakat untuk mengikuti vaksinasi dosis III atau Booster. Hal itu juga didukung dengan kerja keras dan sinergitas dari Forkopimda Jateng dan Klaten, yang terus mengoptimalkan akselerasi vaksinasi baik dosis I, II dan III. 


"Alhamdulillah hari ini untuk ditempat ini kurang lebih 2.500 target vaksin, dengan berbagai jenis vaksin. Rata-rata sudah masuk di tahap ketiga. Ini tentunya kabar yang menggembirakan. Dan kita terus dorong supaya Jateng, khususnya Klaten masyarakatnya betul-betul memiliki kekebalan terhadap varian Delta, Omicron ataupun yang lainnya," kata Sigit dalam peninjauannya.


Mantan Kabareskrim Polri ini menyatakan bahwa, akselerasi vaksinasi dosis III juga dilakukan dan dioptimalkan di seluruh Provinsi Indonesia. Sigit menjelaskan, dengan semakin diperkuat Booster, maka imunitas atau kekebalan masyarakat terhadap seluruh jenis varian Covid-19 akan lebih meningkat. 


"Bagi yang sudah vaksin dosis II melewati tiga bulan, tolong ikuti program vaksin Booster atau dosis III. Karena secara Ilmu Kedokteran atau teori dari para ahli, bahwa vaksin dosis III itu bisa meningkatkan kekebalan di atas 91 persen, dosisi II bisa memberikan kekebalan di atas 71 persen. Dengan dosis III masyarakat akan miliki kekebalan dan imunitas yang lebih baik," ujar mantan Kapolda Banten itu. 


Lebih dalam, menjelang memasuki Bulan Suci Ramadan, Sigit menekankan, kepada seluruh Forkopimda di Indonesia, untuk lebih gencar mengoptimalkan kegiatan akselerasi vaksinasi dosis I, II hingga III. 


Menurut Sigit, segala kesiapan dan antisipasi harus dipersiapkan untuk memastikan apabila terjadinya peningkatan aktivitas, masyarakat dalam keadaan sehat dan memiliki kekebalan terhadap virus corona. Dengan begitu, laju pertumbuhan Covid-19 dapat dikendalikan meskipun terjadi peningkatan interaksi sosial. 


"Tentunya harus kita lakukan. Karena memang kita akan menghadapi bulan Puasa atau Ramadan, dimana interaksi dan mobilitas masyarakat menjadi tinggi. Ada tradisi mudik mau tidak mau kita harus persiapkan masyarakat kita. Sehingga saat ada aktivitas, ada kegiatan-kegiatan, semuanya dalam keadaan siap, memiliki imunitas yang baik, dan juga angka laju Covid-19 betul-betul bisa kita kendalikan," ucap Sigit.


Disisi lain, Sigit memaparkan data dari Kemenkes terkait capain vaksinasi di skala nasional. Yakni, vaksinasi dosis I mencapai 92,62 persen. Kemudian dosis II berada 72,16 persen dan dosis III di angka 6,46 persen.


Khusus di wilayah Jateng, dosis pertama sebesar 91,36 persen, dosis kedua 77,34 persen dan Booster ada di angka 7,3 persen. Sedangkan untuk di wilayah Klaten, dosis I 91,76 persen, dosis II, 86,48 persen dan dosis III 9,48 persen. 


"Angka-angka tersebut cukup bagus karena secara umum di wilayah lain kita masih mengejar untuk dosis II 70 persen. Di Klaten sudah 86 persen. Terima kasih kepada Bupati dan kapolres juga dandim karena terus meningkatkan. Tentunya angka ini akan selalu kita ikuti.  Perkembangan reproduksi efektif juga sekarang sudah menurun walaupun berada di masing angka 1,09 tapi ini jauh lebih baik dibandingkan minggu lalu," papar Sigit.


Dengan tersajinya angka-angka yang cukup baik, Sigit meminta kepada seluruh stakeholder terkait dan masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam aktivitas sehari-hari. Ia menekankan, seluruh pihak jangan abai dan lengah di tengah Pandemi Covid-19 dewasa ini. 


"Tentunya kita harapkan menjadi kabar baik bagi kita semua dan tentunya untuk menjaga dan mempertahankan ini, bagaimana kita selalu mempertahankan prokes, memakai masker walaupun sudah vaksin dosis II bahkan dosis III. Namun tentunya tetap saya imbau. Karena ini bagian dari upaya kita kendalikan agar laju pertumbuhan Covid-19, ini betul-betul bisa kita tahan semaksimal mungkin supaya tidak tinggi," tutur Sigit.


Selain meninjau, Sigit juga memberikan penawaran dan melakukan dialog kepada seluruh Forkopimda di wilayah Indonesia. Sigit mendengar dan memberikan masukan terkait kendala-kendala yang terjadi dalam rangka penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19.

Jumat, 11 Maret 2022

Jelang Ramadhan, Kapolri Kejar Target Akselerasi Vaksinasi Booster

 

Jelang Ramadan, Kapolri Kejar Target Akselerasi Vaksinasi Booster


DIY - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan percepatan akselerasi vaksinasi serentak di 5.214 titik 34 Provinsi Indonesia. Dalam kesempatan ini, Sigit menghadiri secara langsung kegiatan tersebut di Sleman City Hall, Kabupaten Sleman, DIY.


Dalam kesempatan itu, Sigit menekankan bahwa, menjelang Bulan Ramadhan, seluruh wilayah di Indonesia harus memperkuat akselerasi vaksinasi dosis ketiga atau Booster. Menurutnya, hal itu sebagai kunci untuk mencegah terjadinya peningkatan laju pertumbuhan Covid-19. 


"Sebentar lagi kita masuk bulan Ramadhan. Kita harus pastikan masyarakat betul-betul sudah melaksanakan vaksinasi dengan baik. Harapan kita dalam kurun waktu yang ada dosis ketiga betul-betul bisa dioptimalkan. Karena ini menjadi kunci juga," kata Sigit saat meninjau vaksinasi Sleman City Hall, Kabupaten Sleman, DIY, Jumat (11/3/2022).


Dengan mengoptimalkan akselerasi vaksinasi, baik dosis I, II hingga III, kata mantan Kabareskrim Polri itu akan semakin meningkatkan kekebalan ataupun imunitas masyarakat terhadap segala jenis varian Covid-19 yang ada. 


Demi mencapai dan melampaui target yang ada, Sigit menekankan, diperlukan sinergitas dan kerjasama seluruh pihak. Dengan begitu, aktivitas masyarakat dapat berjalan aman dan roda perekonomian juga akan terus semakin membaik. 


"Dan ini perlu kerjasama kita semua untuk bisa mencapai hal tersebut dengan melaksanakan optimalisasi atau akselerasi melengkapi vaksinasi dari masyarakat. Agar kekebalan atau imunitas mencapai angka yang kita harapkan," ujar eks Kapolda Banten itu.


Adanya jaminan kelengkapan vaksinasi bagi masyarakat, menurut Sigit, hal itu juga menjadi bagian persiapan dari strategi Pemerintah untuk mengubah Pandemi Covid-19 menjadi Endemi. 


Untuk meraih hal tersebut, Sigit menegaskan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Diantaranya adalah, progres vaksinasi, tingkat kematian serta pengendalian kasus Covid-19. 


"Dalam waktu dekat akan ada evaluasi terkait dengan rencana untuk kita mempersiapkan diri menggeser dari Pandemi menjadi Endemi. Namun ada syarat yang sedang kita kejar. Yang tentunya kita sudah harus siap untuk itu. Salah satunya adalah pengendalian angka kematian, tingkat vaksinasi dan tentunya angka statistik yang harus kita jaga terkait masalah perkembangan varian Omicron atau Delta," ucap Sigit.


Jika semua elemen bergandengan tangan mengejar target itu, Sigit merasa optimis serta meyakini bahwa strategi untuk mengubah Pandemi menjadi Endemi akan segera terlaksana. 


"Tentunya kita bisa memiliki optimisme. Kemudian kedua tentunya dengan protokol kesehatan yang kuat, yang selalu kita ingatkan pakai masker, gunakan disinfektan biasakan dan jadikan disiplin dalam kegiatan-kegiatan sehari-hari," tutur Sigit.


Disisi lain, Sigit mengapresiasi Forkopimda Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah bekerja keras melakukan akselerasi vaksinasi. Dari data yang diterimanya, Sigit menyampaikan bahwa, dosis I di DIY telah di atas 100 persen. Sedangkan, dosis II mencapai 97 persen lebih. Saat ini, DIY sedang mengejar target untuk vaksinasi Booster. 


"Saya berikan apresiasi. Harapan kita karena memang Yogyakarta menjadi salah satu wilayah kunjungan wisata, kunjungan mudik dan juga ada event internasional, Presidensi yang dilaksanakan disini. Jadi kita ingin yakinkan bahwa seluruh rangkaian dapat berjalan baik, masyarakat semua terjaga terkait perkembangan varian baru omicron. Karena rata-rata semuanya sudah melaksanakan vaksin secara lengkap. Tentunya akan mempengaruhi dan berdampak pada kondisi pertumbuhan ekonomi yang ada di wilayah Yogyakarta," papar Sigit.


Selain meninjau vaksinasi, Sigit juga memberikan pengarahan kepada seluruh wilayah untuk terus melakukan akselerasi vaksinasi serta mengoptimalkan penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19, secara virtual.

Kamis, 10 Maret 2022

Wujudkan Pelayanan Publik yang Prima, Kapolri: Tak Ada Kata Lain Siap dan Laksanakan

 

Wujudkan Pelayanan Publik yang Prima, Kapolri: Tak Ada Kata Lain Siap dan Laksanakan 


Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan Kepolisian terus berkomitmen untuk mewujudkan serta memberikan pelayanan publik yang terbaik dan prima bagi masyarakat. Hal itu juga telah dituangkan dalam konsep transformasi menuju 

Polri yang Presisi, pada bidang transformasi pelayanan publik. 


Komitmen Sigit disampaikan dalam acara penyerahan hasil evaluasi dan penghargaan pelayanan publik lingkup Kepolisian Negara 

Republik Indonesia Tahun 2021 dari KemenPAN-RB di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (10/3).


"Saya mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya atas perhatian dan penyerahan hasil evaluasi KemenPAN-RB terhadap pelayanan publik Polri tahun 2021. Bagi kami, ini merupakan motivasi yang sangat berharga, dan ini menjadi energi positif bagi kita semua.  Tentunya juga khusus tadi yang mendapatkan kategori pelayanan prima dan pelayanan sangat baik. Namun demikian, juga menjadi evaluasi bagi yang mendapatkan penilaian yang belum sesuai dengan yang kita harapkan," kata Sigit mengawali sambutannya di acara itu.


Sigit mengapresiasi Satwil yang meraih predikat pelayanan publik prima dan sangat baik. Disisi lain, Sigit juga menyoroti beberapa Satwil jajaran yang tidak mampu meraih predikat tersebut. 


Karena memiliki komitmen mewujudkan pelayanan terbaik bagi masyarakat, Sigit pun menginstruksikan jajarannya di Propam Polri dan Itwasum Polri untuk langsung mengecek, apa faktor penyebab Satwil itu belum bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga. 


"Saya minta Propam dan Itwasum serta satker terkait untuk turun mengecek masalahnya dimana. Apakah sarana dan prasarananya belum siap atau yang bersangkutan tidak mau berubah. Terhadap hal seperti ini kita harus perhatikan secara serius," ujar mantan Kabareskrim Polri itu.


Diketahui, berdasarkan hasil evaluasi dari KemenPAN-RB, terdapat 27 satwil yang berhasil mendapat penghargaan kategori A berpredikat pelayanan prima. Lalu, 78 satwil mendapat penghargaan kategori A- atau berpredikat pelayanan sangat baik. 


Menurut Sigit, di era perkembangan teknologi informasi pada era revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0, pelayanan publik saat ini harus meninggalkan budaya lama yang tidak baik. Dewasa ini, dengan semangat reformasi birokrasi, pelayanan kepada masyarakat harus baik, cepat, tidak berbelit-belit, ramah dan responsif.


Polri, kata Sigit saat ini terus mewujudkan pelayanan publik seperti itu. Sigit pun mengutip pernyataan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) untuk dipedomani oleh seluruh jajarannya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. 


Pernyataan Presiden Jokowi yang dikutip Sigit, yakni "penyelenggara pelayanan publik harus semakin baik, tuntutan masyarakat terus meningkat, tidak akan ada toleransi bagi yang pelayanannya lambat dan berbelit-belit. Tidak ada tempat bagi yang pelayanannya tidak ramah dan tidak responsif".


"Ini amanat Pak Presiden pimpinan tertinggi kita. Amanat ini menjadi direktif yang harus betul-betul kita laksanakan. Jadi tidak ada kemudian kita coba terjemahkan dengan penterjemahan yang berbeda. Jawaban dan langkahnya hanya satu bagaimana kita tingkatkan pelayanan publik yang baik, cepat, tidak berbelit-belit, ramah dan responsif," ucap Sigit.


Transformasi pelayanan publik Polri, kata Sigit juga sejalan dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2022, yaitu pada Prioritas Nasional nomor tujuh yang memperkuat stabilitas polhukam dan transformasi pelayanan publik.


"Ini tentunya menjadi Road Map terkait pelayanan publik yang mau tidak mau, harus kita lakukan perbaikan sesuai amanat Presiden.  Tentunya terkait penetapan indeks pelayanan publik tidak ada kata lain selain harus kita laksanakan dengan sebaik-baiknya. Jadi kalau di Polisi siap dan laksanakan, kira-kira begitu," papar eks Kapolda Banten itu.


Lebih dalam, Sigit memaparkan bahwa di Tahun 2022 ini, kepolisian akan terus melakukan perbaikan pelayanan publik khususnya fasilitas bagi penyandang disabilitas. Kemudian, menyiapkan petunjuk audio visual bagi penyandang tuna netra dan tuna rungu. 


"Saya minta seluruh sektor-sektor terkait pelayanan publik tolong disiapkan pelayanan pengaduan dan penanganan komplain. Ini jadi evaluasi untuk kita mengetahui bagaimana kualitas pelayanan yang kita laksanakan. Artinya kita buka diri, harus mau terima masukan, mau terima koreksi. Sehingga kita tingkatkan. Karena tidak mungkin kita menganggap diri kita mungkin sudah baik, tapi di masyarakat itu belum dirasakan, artinya banyak hal yang harus ditingkatkan," papar Sigit.


Tak hanya itu, kedepannya, Sigit berharap, pelayanan publik akan memanfaatkan basis teknologi informasi yang dijadikan satu aplikasi. Sehingga, masyarakat dari Sabang sampai Merauke dapat mengakses satu Platform demi mendapatkan pelayanan yang prima. 


"Disatu sisi kita integrasikan dengan kementerian/lembaga atau Pemda yang memiliki teknologi sama. Sehingga bisa dintegrasikan untuk memudahkan pelayanan kepolisian terhadap masyarakat. Bagi Polri sendiri, satu data akan mempermudah dalam hal kita melakukan kegiatan kepolisian karena kita miliki satu data dalam hal penanganan peristiwa di masyarakat," kata Sigit.


Tentunya seiring dengan upaya dan usaha mewujudkan itu, Sigit menekankan, pihaknya juga meningkatkan kemampuan dari Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada untuk mengawaki hal tersebut. 


"Kami mohon dukungan. Polri berkomitmen menjadi organisasi yang berkembang dan melakukan perbaikan dan ini perlu pengawasan dan koreksi dari seluruh stakeholder," tutup Sigit.

Selasa, 08 Maret 2022

Kapolri: Bayar Pajak Bermanfaat Bagi Kepentingan Masyarakat dan Negara Indonesia

 

Kapolri: Bayar Pajak Bermanfaat Bagi Kepentingan Masyarakat dan Negara Indonesia


Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan bahwa dirinya telah melakukan pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak penghasilan secara online atau melalui aplikasi e-filing yang diluncurkan oleh Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak. 


Hal itu disampaikan Sigit dalam acara pelaporan SPT Tahunan oleh pejabat negara di Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jakarta, Selasa (8/3/2022).


"Saya Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala Kepolisian Republik Indonesia, hari ini saya sudah melaksanakan pelaporan tahunan pajak penghasilan secara online melalui elektronik filing atau biasa dikenal e-filing," kata Sigit. 


Dalam kesempatan itu, Sigit mengapresiasi kepada Ditjen Pajak yang telah memanfaatkan perkembangan teknologi informasi melalui e-filing untuk memudahkan seluruh wajib pajak melakukan pembayaran atau pelaporan. Menurutnya, platform tersebut memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan terutama di tengah situasi Pandemi Covid-19. 


"Tentunya pelayanan berbasis teknologi informasi menjadi pelayanan yang memudahkan. Dan dengan adanya aplikasi e-filing ini harapan kita dimanapun kita berada, kita bisa melaksanakan pembayaran pajak secara mudah, cepat, aman dan efisien. Harapan kita tentunya tepat waktu," ujar mantan Kabareskrim Polri itu.


Eks Kapolda Banten itu menjelaskan, pajak merupakan sebagai sumber penerimaan APBN serta menjadi tulang punggung penerimaan negara. Dengan adanya sikap taat pajak, kata Sigit, hal itu sebagai cerminan dalam rangka mendukung program Pemerintah, diantaranya adalah pengendalian Pandemi Covid-19 dewasa ini. 


Sigit menyatakan, dengan taat pajak di tengah Pandemi Covid-19, hal itu juga akan mendorong pemulihan ekonomi nasional (PEN) untuk kepentingan pemberian perlindungan sosial kepada masyarakat, seperti bantuan sosial, bantuan langsung tunai serta hal lainnya yang meringankan beban warga ketika terjadinya Pandemi Covid-19. 


"Pada kesempatan ini saya mendorong kepada seluruh wajib pajak untuk betul-betul bisa melaksanakan kewajiban pajaknya. Baik bagi wajib pajak perorangan ataupun wajib pajak badan," ucap Sigit.


Oleh sebab itu, khusus wajib pajak perorangan, Sigit menginstruksikan kepada seluruh personel Kepolisian untuk melaksanakan kewajibannya dalam membayar ataupun melakukan pelaporan pajak. 


"Khususnya perorangan dan seluruh rekan-rekan di institusi Polri saya harapkan kewajiban kita betul-betul bisa dilaksanakan dengan baik sebagai bagian dan kewajiban kita berkontribusi untuk negara," tutur Sigit.


Polri, ditegaskan Sigit, juga akan mengawal kepatuhan bagi seluruh wajib pajak khususnya wajib pajak badan, agar bisa memenuhi kewajibannya. Dengan begitu, Sigit mengungkapkan hal itu bisa bermanfaat bagi kepentingan masyarakat, kepentingan bangsa dan negara dalam rangka mendorong pergerakan pertumbuhan dan perputaran ekonomi di Indonesia. 


"Saya dorong mari kita bayar pajak tepat waktu paling lambat 31 Maret untuk wajib pajak perorangan dan 31 April wajib pajak badan. Dengan pajak kuat, Indonesia Maju," tutup Sigit.

Jumat, 04 Maret 2022

Sinergitas TNI Polri dalam menangani Karhutlah di Kubu Raya*

 

*Sinergitas TNI Polri dalam menangani Karhutlah di Kubu Raya*


Kubu Raya Kalimantan Barat,  Bupati Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat Muda Mahendrawan mengapresisai  TNI, Polri serta lembaga pemerintah dan swasta dalam mencegah dan Penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang disinyalir banyaknya tanah gambut di wilayah Kubu Raya.


“Di Kubu Raya ini masih banyak daerah gambut. Berdasarkan evaluasi Kegiatan di lapangan bupati menilai Respon yang cepat dari TNI ,Polri ,Damkar dan masyarakat dalam pengendalian penanganan karhitlah ,” ucapnya ditemui saat dilokasi  karhutlah parit muksin Ii Kubu Raya jumat  (4/3/2022).


Bupati menyebut untuk penanganan Karhutla semua pihak yang telah dipetakan kerjanya lebih optimal dapat berkoordinasi satu dan lainnya. Walau terbagi wilayah dari barat, timur dan selatan yang terhimpun dari kawasan kecamatan yang jauh hingga terdekat


Kalau tadi siang kita lihat di daerah Parit muksin dua desa parit baru kec sei raya kab kubu Raya  anggota juga telah dikerahkan disitu, nampak 30 an  personil ditsamapta Polda kalbar  dengan peralatannya baik kendaraan R4, R2  maupun  peralatannya Sar robin dan tangki air bersama   bersinergi dg TNI, damkar , BPBD kubu Raya, dan  warga masyarakat peduli Api,  selain itu kita juga sedang menginventarisir penyebab Karhutla, 

apabila Karhutla disebabkan kesengajaan oleh oknum warga.


Sumber Ditsamapta Polda kalbar

Penulis Paino. SPd

Rabu, 02 Maret 2022

Tutup Rapim Polri, Kapolri Siap Implementasikan Instruksi Presiden Jokowi Soal Pembangunan Nasional

 

Tutup Rapim Polri, Kapolri Siap Implementasikan Instruksi Presiden Jokowi Soal Pembangunan Nasional


Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan bahwa Polri siap mengimplementasikan dan mewujudkan seluruh pembangunan nasional menuju Indonesia Maju sebagaimana instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). 


Pernyataan tersebut disampaikan Sigit saat menutup Rapat Pimpinan (Rapim) Polri Tahun 2022 di Gedung Auditorium STIK-PTIK, Jakarta Selatan, Rabu (2/3/2022).


"Selama dua hari kita melaksanakan kegiatan Rapim, yang pertama Rapim TNI-Polri yang kegiatannya dihadiri Presiden Jokowi. Beliau memberikan arahan, yang kami tindaklanjuti dengan melaksanakan implementasi arahan beliau khususnya terkait dengan agenda Polri yang Presisi dalam pemulihan ekonomi nasional dan reformasi struktural serta mengamankan agenda Pemerintah guna mensukseskan pembangunan nasional menuju Indonesia Maju," kata Sigit. 


Dalam Rapim tersebut, Sigit menekankan bahwa seluruh jajaran kepolisian telah diinstruksikan untuk menjalankan seluruh agenda kebijakan pembangunan nasional yang dicanangkan oleh Pemerintah. 


Sigit menyebut, pengamanan dan pengawalan akan dilakukan secara maksimal. Pasalnya Presiden Jokowi, kata Sigit, telah mengingatkan bahwa dinamika perkembangan global yang ada saat ini akan berdampak ke dalam negeri. Sehingga, segala sesuatunya harus dipersiapkan dengan baik. 


"Sebagaimana kita ketahui, saat ini kita menghadapi ketidakpastian akibat perkembangan global Pandemi Covid-19.  Kelangkaan energi juga tentunya berdampak ke kebutuhan-kebutuhan bahan pokok. Perlu dan harus kita antisipasi dengan langkah-langkah di lapangan. Sehingga hal-hal tersebut bisa kita jaga dan ketersediaannya harus tetap ada," ujar Sigit.


Lebih dalam, mantan Kabareskrim Polri itu juga menegaskan bahwa, seluruh jajaran Kepolisian di wilayah Indonesia harus menciptakan iklim investasi yang kondusif, aman dan damai. 


"Kewajiban Polri untuk mengawal dan memastikan investasi baik dari PMDN maupun PMA seluruhnya bisa berjalan baik. Dan tentu peran Polri bagaimana membantu menyelesaikan proses yang ada sehingga berjalan dengan baik," ucap eks Kapolda Banten itu.


Pada Rapim tersebut, Sigit juga mengingatkan kepada seluruh jajarannya untuk mengawal dan mengamankan agenda nasional dan internasional yang mana Indonesia akan menjadi tuan rumah, di tengah Pandemi Covid-19.  


"Dan juga terkait event-event yang ada seperti event internasional yang akan kita hadapi yaitu Presidensi G-20 akan berlangsung selama setahun dan juga event-event yang lain . Perlu pengamanan yang dilakukan oleh TNI dan Polri." tutur Sigit.


Tak hanya itu, Sigit meminta kepada seluruh personel Kepolisian untuk terus berada di garda terdepan dalam rangka pengendalian Pandemi Covid-19. Kemudian, Ia juga berharap, Polisi harus tanggap bencana untuk membantu meringankan beban dari masyarakat yang terdampak bencana alam. 


"Kita harus pastikan aman di tengah Pandemi Covid-19 varian baru. Bagaimana kita bisa menjaga ini berjalan, namun laju Covid-19 kita bisa kendalikan," tutup Sigit.

Dengan Pesawat, Satgas Damai Cartenz Kirim Bantuan Bibit Babi ke Warga Yahukimo


Dengan Pesawat, Satgas Damai Cartenz Kirim Bantuan Bibit Babi ke Warga Yahukimo



Satgas Operasi Damai Cartenz terus melakukan operasi kemanusian untuk warga Papua. Kali ini, Satgas memberikan bantuan ke peternak babi yang ada di Yahukimo, berupa bibit babi sebanyak 30 ekor pada Rabu (2/3/2022).


Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, bibit babi tersebut dikirim dengan menggunakan Pesawat Cargo berjenis Twin Otter 300 milik maskapai Rimbun Air ke Yahukimo.


"Bibit babi dibeli dari salah satu pengusaha peternak babi binaan Balai Latihan Kerja Dinas Propinsi Jayapura sudah terjamin kesehatannya," kata Dedi dalam keterangan tertulisnya.


Dedi menjelaskan bahwa bantuan 30 ekor bibit babi diserahkan secara bertahap kepada peternak babi yang benar benar memiliki kemampuan dalam mengembangkan peternakan Babi di Kabupaten Yahukimo.


Ia pun berharap masyarakat peternak babi memiliki kemampuan dalam mengembangkan peternakan pembibitan Babi secara mandiri sehingga kedepan Satgas Ops Damai Cartenz dalam memberikan bantuan bukan lagi memberikan bantuan bibit Babi karena peternak Babi yang ada di Yahukimo sadah dapat memproduksi bibit Babi secara mandiri.


"Kedepannya, apabila Satgas Ops Damai Cartenz ingin memberikan bantuan kepada masyarakat Yahukimo, bukan bantuan bibit babi lagi, tetapi bantuan lain yang ada kaitannya dengan pengembangan ternak babi, seperti bantuan membangun kandang babi, membangun Balai Latihan Keterampilan beternak Babi, membangun sumur bor air dan bantuan yang lain yang dapat mendukung pengembangan peternakan Babi di wilayah Yahukimo," katanya.

Selasa, 01 Maret 2022

Tindaklanjuti Instruksi Presiden Jokowi, Kapolri: Seluruh Personel Tanamkan Nilai Tribrata dan Catur Prasetya

 

Tindaklanjuti Instruksi Presiden Jokowi, Kapolri: Seluruh Personel Tanamkan Nilai Tribrata dan Catur Prasetya 


Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta jajarannya untuk menjalankan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait penerapan disiplin nasional, dengan menanamkan nilai-nilai yang ada di dalam Tribrata, Catur Prasetya serta aturan lain yang mengikat dalam kode etik dan disiplin Polri.


Hal itu diungkapkan Kapolri saat membuka Rapat Pimpinan (Rapim) Polri tahun 2022 di Gedung Auditorium STIK-PTIK, Jakarta Selatan, Rabu (2/3/2022).


"Ini perlu ditanamkan di dalam personal individu dan dikembangkan menjadi satu kebiasaan dan kita bawa menjadi disiplin nasional," kata Sigit dalam sambutannya.


Tak lupa, ia juga mengingatkan tak hanya anggota Polri yang memiliki aturan. Namun juga berlaku kepada istri dan anak anggota Polri. Menurutnya, seluruh keluarga besar Polri memiliki aturan dan disiplin yang berbeda dengan masyarakat sipil, sehingga harus taat dan tunduk dengan aturan tersebut.


"Karena itu yang membedakan TNI-Polri dan masyarakat sipil," ujar Sigit.


Mantan Kabareskrim Polri ini menuturkan anggota Polri memiliki kewenangan yang berbeda dengan masyarakat sipil, namun di sisi lain ada kebebasan yang itu hanya ada di masyarakat sipil seperti kebebasan berpendapat dan berekspresi. Hal ini disebabkan karena politik yang dianut Polri adalah politik negara.


"Terkait kebijakan nasional dan negara maka garisnya Polri harus mendukung kebijakan nasional, program nasional. Ini harus dipahami oleh seluruh keluarga besar kita khususnya anggota Polri," ucap Sigit.


Lebih lanjut, Sigit menuturkan apabila terjadi sesuatu dengan keluarga besar Polri, termasuk anak dan istri tentunya akan berhubungan langsung dengan posisi anggota Polri baik sebagai anggota maupun dalam organisasi.


Mantan Kapolda Banten ini juga menekankan bahwa apa yang disampaikan Presiden Jokowi bahwa anggota TNI-Polri tak mengenal demokrasi, lantaran sudah seharusnya polisi mendukung dan mengawal seluruh kebijakan dari Pemerintah. 


"Politik polisi adalah politik negara sehingga tentunya garisnya hanya satu kebijakan nasional dan negara satu nafas dan tugas kita mendukung, mengawal dan mendorong agar kebijakan negara atau nasional berjalan," tutur Sigit.


Ia pun mengingatkan bahwa doktrin anggota Polri adalah taat, setia dan loyal terhadap pimpinan tertinggi negara. Untuk itu, Sigit meminta jajarannya untuk selalu mengingat dan menerapkan hal tersebut.


"Maka hanya ada kata siap dan laksanakan, ini yang saya ingatkan ke rekan-rekan," tegas Sigit.


Terakhir, Kapolri juga menuturkan kepercayaan publik terhadap Pemerintah saat ini meningkat. Hal ini tentunya ada kontribusi dari jajaran Polri. Sebab, kepercayaan publik terhadap pemerintah berbanding lurus dengan kepercayaan publik terhadap Polri.


"Pada saat kepercayaan publik terhadap Polri naik maka kepercayaan publik ke pemerintah naik. Ini menjadi bekal untuk melaksanakan tugas dengan baik khususnya ditahun-tahun yang penuh ketidakpastian. Terlepas dari semua ini. Yang kita lakukan adalah untuk kebaikan masyarakat, bangsa dan negara," tutup Sigit.

Kapolri Tegaskan Soliditas dan Sinergitas TNI-Polri Modal Kawal Kebijakan Nasional

 

Kapolri Tegaskan Soliditas dan Sinergitas TNI-Polri Modal Kawal Kebijakan Nasional


Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan TNI-Polri siap mendukung pemulihan ekonomi dan seluruh kebijakan nasional di tahun 2022. 


Hal ini disampaikan Kapolri dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri tahun 2022 dengan tema 'TNI-Polri Siap Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional dan Reformasi Struktural' di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (1/3/2022).


"Beberapa hal yang tentunya tadi menjadi komitmen, sesuai dengan arahan dan direktif dari Bapak Presiden bagaimana kita kemudian menindaklanjuti dan mengawal apa yang menjadi kebijakan nasional serta juga upaya-upaya yang harus kita lakukan dalam penanganan pandemi Covid-19," kata Sigit.


Mantan Kabareskrim Polri ini menekankan, terkait dengan program-program yang harus diselesaikan di tahun 2022 dan program jangka menengah, maupun jangka panjang tentunya harus tetap dikawal.


"Tentunya kita selalu berkomitmen menjaga sinergitas dan soliditas TNI-Polri sebagai salah satu modal utama untuk keberhasilan pengawalan setiap keputusan dan  kebijakan nasional maupun program-program pemerintah," ujar Sigit.


Selain mengawal setiap kebijakan nasional, Sigit juga menyampaikan ke depan peningkatan program-program terkait dengan sinergitas dan soliditas TNI-Polri akan terus dilakukan.


TNI-Polri, kata Sigit akan selalu berada di depan untuk menghadapi ketidakpastian, khususnya terkait dengan Pandemi Covid-19 dalam mengawal dan mengembalikan Indonesia untuk bisa kembali beraktivitas normal.


"Harapan kita juga bisa mengawal dan mendorong pertumbuhan ekonomi semakin lebih baik," ucap Sigit.


Sementara itu Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono yang mewakili Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyampaikan bahwa TNI-Polri loyal dan tegak lurus mendukung kebijakan nasional, apalagi di situasi Pandemi Covid-19 saat ini.


"Saya mewakili Panglima TNI, menambahkan dari apa yang disampaikan Bapak Kapolri dalam rapim TNI-Polri 2022 ini khususnya yang tadi disampaikan Bapak Presiden, TNI-Polri harus loyal, tegak lurus menjadi modal kita bersama TNI-Polri mengawal kedaulatan dan juga dalam situasi pandemi Covid-19 yang serba tidak menentu tadi," kata Yudo dikesempatan yang sama.


Selain itu, Yudo juga menegaskan bawah TNI-Polri juga harus memberikan pemahaman ke internal dan masyarakat terkait dengan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.


"Tadi sudah disampaikan dari Pak Presiden, tentunya TNI-Polri mendukung dan siap tentunya dengan pemindahan dari markas-markas TNI yang berada di Jakarta yang sudah disesuaikan dengan rapat selama ini," tutup Yudo.

Perkuat Kerjasama Antara Polda Kalbar Dengan PDRM Guna Keamanan Wilayah Perbatasan, Wakapolda Kalbar Beserta Perwakilan Pejabat Polda Kalbar Melakukan Kunjungan Ke IPK Sarawak Polis Diraja Malaysia

Siaran Pers Nomor : 341 / XII / HUM.6.1.1. / 2024 / Bidhumas  Rabu, 11 Oktober 2024 Perkuat Kerjasama Antara Polda Kalbar Dengan PDRM Guna K...